Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Perhelatan Dua Hari Indonesian Jass Festival

Written By RajaBlog on Saturday, August 31, 2013 | 3:56 PM


Jakarta - Indonesian Jass Festival digelar tahun ini untuk yang pertama kalinya. Pagelaran sendiri dipusatkan di Istora Senayan selama dua hari berturut-turut dari 30-31 Agustus 2013.


Banyak yang penasaran apa perbedaan Indonesian Jass Festival dengan festival musik jazz lainnya. Dan mengapa huruf Z dalam 'Jazz' diganti menjadi S pada penamaan festival ini?


Menurut salah satu panitia Indonesian Jass Festival, Reggie, acara yang bertajuk "Jass Up! Indonesia" dan memiliki slogan "Jass in Unity" ini merupakan festival musik Jazz yang memang dikemas berbeda. Mengumpulkan musisi jazz yang belum banyak dikenal.


"Jass Up! Indonesia adalah festival yang pertama kalinya mengumpulkan komunitas jazz dan kelompok musik jazz dari berbagai daerah di Indonesia, yang belum terlalu dikenal publik. Tujuan festival ini adalah untuk mengenalkannya ke publik dan kami harap bisa diterima oleh para penikmat jazz," kata Reggie di sela-sela acara.


Pada hari pertama perhelatan acara, yaitu Jumat (30/8), sederet musisi tampil mengisi enam panggung yang ada di Istoran Senayan, Jakarta. Panggung utama yang diberi nama IJF Stage, diisi oleh Ireng Maulana dan rekan-rekannya. Tak perlu ditanyakan lagi, hingga usia senjanya Ireng masih setia memainkan Jazz kontemporer dengan sesekali menyelipkan "Bossanova" ala Latin.


Di atas panggung Ireng ditemani oleh seorang pianis, pemain terompet, dan penyanyi swing. Malam itu adalah malamnya para penikmat Jazz, mereka larut dalam musik yang dibawakan Ireng Maulana tanpa memedulikan apakah jazz musik yang populer atau yang 'katanya' hanya untuk kalangan terbatas.


"Sudah selesai, ya?" kata Ireng dari atas panggung. Penonton yang kebanyakan berusia dewasa menjawab dengan teriakan, "Lagi! Lagi! Lagi", layaknya anak muda yang tidak ingin konser cepat berakhir. Ireng membalas dengan pura-pura bertanya dengan panitia. "Gimana nih panitia? Masih cukup satu lagu lagi? Oke? Mainkan!" kata Ireng bersemangat.


Penampilan Ireng ditutup dengan perkenalan para rekan band-nya. "Tidak ada konsep atau latihan khusus ketika mengisi festival ini," kata Ireng Maulana dalam konferensi pers seusai penampilannya di IJF Stage, Istora Senayan, Jakarta (30/8).


Ireng mengaku, dirinya senang festival musik Jazz di Indonesia semakin bertambah. Namun menurutnya, jumlah itu belum sebanyak negara lain. Ia mengambil contoh Belanda, yang menurutnya terdapat berbagai festival musik jazz di kota-kota kecil dan diisi kurang dari 20 kelompok musik selama dua hari berturut-turut.


Di panggung lain, artis Dik Doank bersama anak didiknya dari "Kandang Jurank Doank" menyuguhkan penampilan yang dinamis dan mengundang decak kagum. Mereka menyanyikan lagu anak-anak seperti "Cicak-cicak di Dinding" dengan gubahan aransemen baru bernuansa pop dan Jazz. Pada lagu terakhir, Dik Doank ikut ke atas panggung membawa gitarnya, dan membawakan lagu berjudul "Menari" hasil ciptaannya.


Sederet musisi lain juga mengisi panggung utama. Seperti Andien, Inna Kamarie, Doctor and The Professor, dan penampilan puncak diisi oleh Gugun Blues Shelter.


3:56 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













3:55 PM | 0 komentar | Read More

Jokowi Gelar \"Jakarta Night Market\" di Monas






JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta akan memiliki Jakarta Night Market di Monas. Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, hal tersebut agar para pedagang kaki lima (PKL) bisa berdagang di sana.

"Makanya dibikin konsep pasar malam supaya mereka bisa dagang, seperti di monas," ujar Basuki, saat menghadiri acara Lebaran Betawi di Monas, Sabtu (31/8/2013).

Menurut Basuki, Jakarta Night Market tersebut akan dimulai September mendatang, dengan konsep sederhana dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Dengan begitu, PKL yang tidak tertampung di pasar bisa berdagang di Jakarta Night Market.

"PKL kan mau hidup, mau dapet uang. Sedangkan pasar belum siap. Kalau semua didorong ke dalam pasar, pasti semua orang belanja ke dalam pasar. Kalau dimasukin ke dalam semua enggak cukup, gimana?" ucap dia.

Basuki mengatakan, pasar malam tersebut sama konsepnya seperti Lebaran Betawi, yang diharapkan mampu menarik wisatawan lokal, maupun mancanegara. Mereka diharapkan akan memperpanjang liburannya di Ibu Kota.

Para pedagang yang akan berdagang di JNM adalah pengusaha-pengusaha rumah tangga dan pedagang kaki lima (PKL) yang akan diseleksi menjadi 500-600 peserta. Selain akan menyediakan produk kuliner, JNM juga akan menyediakan produk-produk kreatif usaha kecil menengah (UKM) di Jakarta.

Sebagai permulaan, JNM akan diselenggarakan setiap Sabtu malam. Nantinya, setiap pedagang yang membuka stan di pasar malam akan dikenakan biaya retribusi kebersihan sebesar Rp 5.000. Pedagang yang menggunakan tenda diwajibkan membayar Rp 50.000, sedangkan yang tidak menggunakan tenda dikenakan biaya Rp 15.000 setiap kali penyelenggaraan.

Basuki juga sudah memikirkan kemacetan akibat dari acara-acara yang digelar di Monas. Oleh karena itu, akan disediakan bus gratis dari Blok M ke Monas. "Lalu nanti juga harus disediakan tempat parkir di sini," kata Basuki.

Basuki juga menyampaikan, tahun ini, Dinas Perumahan sedang menyiapkan rencana desain secara terperinci untuk kawasan ruang bawah tanah di Monas. Dia ingin agar setiap orang senang bila datang ke Monas karena lebih hijau,

"Nanti semua orang mainnya di bawah tanah, jadi saat naik monas nanti hijau sekali," ujar Basuki.




Editor : Ana Shofiana Syatiri


















3:52 PM | 0 komentar | Read More

Mutlak, Peran SBY dalam Konvensi






JAKARTA, KOMPAS.com
- Peran Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam gelaran Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat dinilai bakal mutlak. Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menuturkan, campur tangan SBY dalam konvensi merupakan sebuah keniscayaan yang tak perlu diperdebatkan.

Siti mengambil contoh bagaimana saat SBY mengambil alih posisi Ketua Umum Partai Demokrat dari anas Urbaningrum. Saat itu, SBY mengaku melakukannya untuk menyelamatkan Partai Demokrat.

"Pasti besar (campur tangan SBY dalam konvensi). Kita jangan lupa sejarah waktu SBY harus ambil alih kepemimpinan, kan alasannya penyelamatan. Jadi atas nama penyelamatan Partai Demokrat Pak SBY akan sampai titik darah penghabisan," kata Siti dalam sebuah diskusi politik, di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2013).

Lebih jauh, ia menegaskan, tak ada satu tahapan dalam konvensi yang akan dilewati oleh SBY. Suka tidak suka, kata Siti, konvensi masih menjadi domain SBY sebagai Ketua Umum dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.

"Jadi kuat sekali peran SBY (dalam konvensi). (Peran SBY) Itu hal yang dilakukan tapi tidak perlu dikatakan," ujarnya.

Sebelumnya, Siti Zuhro juga menilai peluang keterpilihan pemenang Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat sangat kecil. Pasalnya, dari 11 nama yang ada, seluruhnya hampir tidak dikenal mayoritas masyarakat pemilih. Untuk itu, ia menganggap ini sebagai pekerjaan rumah komite konvensi untuk memoles para kandidat agar lebih dikenal masyarakat.




Editor : Caroline Damanik







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











3:39 PM | 0 komentar | Read More

Serena Williams Bertemu Sloane Stephens di Babak Keempat US Open





NEW YORK, KOMPAS.com - Serena Williams masih terlalu tangguh bagi petenis Kazakhstan, Yaroslava Shvedova. Bertanding pada partai terakhir hari kelima US Open (AS Terbuka) di Arthur Ashe Stadium, New York, Williams menang dua set langsung 6-3, 6-1, Jumat (30/8/2013) tengah malam waktu setempat atau Sabtu siang WIB.

Williams adalah juara bertahan, petenis nomor satu dunia, dan unggulan pertama di turnamen ini. Prestasi dan posisi yang jauh lebih tinggi dibanding Shvedova yang kini menempati peringkat 78 dunia.

Williams mutlak menguasai pertandingan. Petenis 31 tahun ini mencatat 22 winner, jauh lebih unggul dari perolehan Shvedova, yakni tiga. Williams juga mencatat enam ace pada pertandingan ini.

Lawan tangguh sudah menanti pemegang 16 gelar Grand Slam tersebut, di babak keempat, yakni bintang muda Amerika Serikat, Sloane Stephens, yang lolos ke babak ini dengan menyingkirkan Jamie Hampton.

Williams dan Stephens sudah pernah dua kali saling berhadapan, dan berbagi kemenangan 1-1.  Kedua pertemuan tersebut terjadi tahun ini, tepatnya Januari lalu, dengan Williams lebih dulu menang di peremapt final Brisbane International. Tiga pekan kemudian, Stephens membalas saat mereka bertemu di perempat final Australian Open.

Di luar lapangan, mereka juga sempat berselisih seputar perlakuan dan komentar masing-masing.




Editor : Pipit Puspita Rini















3:03 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By RajaBlog on Friday, August 30, 2013 | 3:55 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













3:55 PM | 0 komentar | Read More

Bayar PBB DKI Lewat 31 Desember 2013 Kena Denda






JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Pelayanan Pajak (DPP) DKI memperpanjang waktu pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Kepala Dinas Pelayanan Pajak DKI Iwan Setiawandi menjelaskan jatuh tempo pembayaran PBB tetap pada 28 Agustus 2013 mendatang, namun denda sebesar 2 persen baru akan berlaku setelah 31 Desember 2013.

"Saya ambil kebijakan karena animo masyarakat yang tinggi. Ada musibah banjir dan kebakaran, denda pembayaran PBB, saya hapuskan sampai 31 Desember 2013," kata Iwan di Balaikota Jakarta, Jumat (30/8/2013).

Apabila membayar PBB melewati batas waktu, yaitu 31 Desember 2013, maka wajib pajak akan dikenakan denda sebesar 2 persen setiap bulannya. Dengan adanya sanksi denda tersebut, Iwan mengharapkan animo masyarakat semakin tinggi untuk membayar pajak, dan akhirnya berdampak pada pendapatan daerah.

Hingga Jumat siang ini, pendapatan daerah melalui pajak, telah mencapai Rp 2,957 triliun atau telah memenuhi sebanyak 80 persen dari target pencapaian pendapatan sebesar Rp 3,6 triliun. Jumlah itu didapatkan dari 1,2 wajib pajak pembayar PBB.

Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono mengatakan, hingga 28 Agustus 2013 kemarin, Bank DKI menerima pembayaran PBB Pedesaan dan Perkotaan (P2) dari 970.744 wajib pajak dengan transaksi mencapai Rp 2,60 triliun.

"Terjadi jumlah lonjakan jumlah transaksi, selama Agustus saja, Bank DKI melayani hingga 306 ribu wajib pajak," kata Eko.

Saat ini, hanya tiga bank yang melayani pembayaran PBB, yaitu Bank DKI, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Mandiri. Masyarakat juga dapat membayar PBB di Kantor Pos.

Adapun upaya Dinas Pelayanan Pajak DKI untuk menagih pembayaran PBB sebelum jatuh tempo, pada 28 Agustus 2013 mendatang adalah dengan mempercepat unit-unit pembayaran keliling. Seperti mengerahkan mobil pos keliling dan mobil bank keliling. Sehingga, masyarakat tidak kesulitan untuk membayar PBB.




Editor : Ana Shofiana Syatiri
















3:52 PM | 0 komentar | Read More

Ini Penjelasan Hilangnya 15 Nama Politisi di Audit Hambalang






JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie bertemu dengan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo, Jumat (30/8/2013) siang ini. Di dalam pertemuan itu, Marzuki dan Hadi membahas soal hilangnya 15 nama anggota DPR yang sebelumnya terdapat pada audit tahap II proyek Hambalang bulan Juli 2013.

"Saya sudah ketemu dengan pak Hadi Poernomo, jadi nama-nama itu yang disebutkan ada 15 nama anggota DPR ada di kertas kerja pemeriksaan. Bukan laporan akhir, laporannya hanya satu," ujar Marzuki di Kompleks Parlemen, Jumat (30/8/2013).

Berdasarkan keterangan Hadi, lanjut Marzuki, 15 nama itu dihilangkan karena dianggap tidak terkait dengan dugaan korupsi Hambalang.

"Yang muncul di LHP hanya mereka yang salah gunakan kewenangannya, serta ada aliran dana," imbuhnya.

Sementara itu, 15 anggota DPR tersebut, kata Marzuki, juga sudah dipanggil BPK. Marzuki mengklarifikasi di dalam kertas kerja itu, bahkada ada 30 nama anggota DPR.

"Tidak ada indikasi keterlibatan. Clear kan. Laporan hanya satu, tidak ada beda yang di KPK dan yang di DPR," katanya.

Seperti diketahui, BPK menyerahkan audit tahap II Hambalang kepada pimpinan DPR, Jumat (23/8/2013). Sebelum audit diserahkan secara resmi ke DPR, sudah ada terlebih dulu bocoran dokumen ringkasan hasil audit setebal 77 halaman yang diterima wartawan.

Di dalam audit tersebut, terdapat 15 nama anggota DPR yang terlibat dalam proses penganggaran proyek Hambalang. Mereka dianggap menyetujui anggaran Hambalang meski proses penganggaran belum melalui rapat dengan kementerian.

Lima belas nama anggota DPR itu disebut menggunakan inisial yakni 15 anggota DPR tersebut berinisial MNS, RCA, HA, AHN, APPS, WK, KM, JA, MI, UA, AZ, EHP, MY, MHD, dan HLS. Namun ternyata, audit yang diterima DPR berbeda. Meski dengan redaksional yang hampir mirip, bagian 15 nama itu hilang.




Editor : Caroline Damanik







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











3:39 PM | 0 komentar | Read More

Scott Redding Resmi ke Honda Gresini Musim Depan





SILVERSTONE, KOMPAS.com - Jelang GP Inggris akhir pekan ini, Scott Redding berbagi suka cita setelah secara resmi dipastikan akan membalap bersama Honda Gresini di kelas MotoGP, mulai musim depan.

Pebalap yang kini memimpin klasemen Moto2 tersebut akan membalap dengan motor Honda Production Racer baru, versi privateer dari prototipe RC213V. Pebalap Inggris ini dikontrak selama dua tahun.

"Saya menantikan tantangan di MotoGP musim depan. Saya akan membalap bersama para pebalap terbaik di dunia, dengan produk baru Honda. Saya sudah tahu banyak hal yang harus saya pelajari. Karena itulah sangat penting bagi saya untuk menjalani ini bersama tim yang berpengalaman, dan tak banyak yang punya pengalaman lebih dibanding tim Honda Gresini.

"Fokus saya saat ini adalah menjadi juara dunia di kelas Moto2, untuk Marc van der Straten, yang tanpa dukungannya dalam empat tahun terakhir, saya tidak akan bisa mendapat kesempatan ini, untuk naik ke kelas primer," ucap Redding.

Musim ini, Honda Gresini diperkuat Alvaro Bautista dan Bryan Starling. Redding akan menggantikan Starling dan mendampingi Bautista, musim depan.




Editor : Pipit Puspita Rini

















3:02 PM | 0 komentar | Read More

Michael Douglas dan Catherine Zeta Jones Putuskan Berpisah

Written By RajaBlog on Thursday, August 29, 2013 | 3:56 PM


Kabar mengejutkan dari pasangan pasangan Michael Douglas dan Catherine Zeta Jones. Mereka memutuskan berpisah setelah menikah selama 13 tahun.


Keduanya memang belum mengajukan surat perceraian secara hukum. Tapi, pihak Catherine telah mengeluarkan pernyataan resmi.


"Catherine dan Michael berpisah untuk mengevaluasi pernikahan mereka," tulis publisis Catherine yang dikirimkan ke sejumlah media.


Hanya ada pernyataan singkat. Tak ada keterangan lebih lanjut maupun pernyataan langsung baik dari pihak Michael Douglas maupun Catherine Zeta Jones. aktor dan aktris ini sebelumnya memang dilanda masalah yang cukup pelik. Douglas divonis kanker tenggorokan dan Catherine mengalami gangguan psikologis, bipolar disorder.


Isu perceraian keduanya sudah santer terdengar cukup lama. Namun keduanya terlihat mesra dan saling mendukung saat Michael Dougles menjalani pengobatan kankernya. Menurut majalah People, pasangan ini tak pernah lagi terlihat bersama di acara Hollywood sejak 22 April.


Saat ini keduanya juga tidak berada di negara yang sama. Michael Douglas diketahui sedang berada di Prancis, sementara Catherine terlihat di New York.


3:56 PM | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Megapolitan

KOMPAS.com - MegapolitanKOMPAS.comJokowi Kantongi Rapor Merah Kepala DinasBasuki Tak Akan Cabut Syarat Spidometer & Rem TanganBasuki Minta Tak Ada Lagi Anak Tertinggal Putus Sekolah\"Deal\" Jokowi dan Warga Ria Rio: Relokasi DiundurKekhawatiran Warga Waduk Ria Rio Pindah ke RusunBasuki Biayai Dua Anak Kembar Kebayoran Putus SekolahJokowi Bahagiakan Warga Waduk Ria RioWarga Ria Rio Diajak Tengok Rusun Pinus ElokEnam Pejabat Rebutkan Posisi Sekda DKINiat Tengok Anak, Zuliyati Malah Tewas Tertabrak KeretaKantor Jokowi Memanas, Sopir Metromini Injak-injak KopajaMetromini Perlu Diberi Efek JeraSopir Metromini Tak Penuhi Syarat Spidometer dan Rem TanganCamat: \"Ngapain\" Kita Paksa Warga Waduk Ria Rio?Warga yang Tergusur JORR W2 Bingung Cari Rumah

http://www.kompas.com/ News and Service Thu, 29 Aug 2013 15:50:27 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas Thu, 29 Aug 2013 15:49:50 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031355420130828-150553p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Gubernur DKI Joko Widodo telah mengantongi nilai kinerja kepala-kepala dinas. Ada yang memiliki rapor merah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan Thu, 29 Aug 2013 15:38:53 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031355420130828-150553p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Basuki Tjahja Purnama mengatakan tidak akan memenuhi permintaan pengusaha Metromini yang menuntut penghapusan syarat spidometer dan rem tangan dari uji KIR. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah Thu, 29 Aug 2013 14:52:17 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/12/1415315-kadis-pendidikan-dki-taufik-5-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kepada Kepala Dinas Pendidikan DKI Taufik Mulyadi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta tidak ada lagi anak putus sekolah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur Thu, 29 Aug 2013 14:33:34 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1406352Jokowi-di-Rusun-Pinusp.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi dan warga Waduk Ria Rio mencapai kesepakatan untuk mengundurkan waktu relokasi warga. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun Thu, 29 Aug 2013 14:25:46 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/27/1439014warga-waduk-ria-riop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Beberapa warga Waduk Ria Rio yang akan dipindahkan ke Rumah Susun Pinus Elok masih menyimpan tanya mengenai kelanjutan berbagai aktivitas hidup mereka. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah Thu, 29 Aug 2013 14:16:36 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031502020130828-150518p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Gubernur DKI Jakarta menggunakan uang operasionalnya untuk membiayai dua anak yang putus sekolah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio Thu, 29 Aug 2013 14:07:44 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1406352Jokowi-di-Rusun-Pinusp.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi menunjukkan Rusun Pinus Elok yang akan menjadi tempat tinggal warga Waduk Ria Rio. Setelah melihat rusun berisi lengkap, warga langsung tersenyum semringah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok Thu, 29 Aug 2013 12:18:22 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/22/180643320130822-174450p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Ria Rio diajak menengok tempat relokasi mereka di rumah susun sewa (rusunawa) Pinus Elok di Kelurahan Penggilingan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI Thu, 29 Aug 2013 12:10:46 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031634320130828-150506p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemprov DKI Jakarta kembali menyeleksi enam nama pejabat calon sekretaris daerah (Sekda) DKI. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta Thu, 29 Aug 2013 12:00:22 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1149276IMG-29082013-110959p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Zuliyati Murodhiyah (33), warga ber-KTP Magelang, tertabrak KA 1124 di pintu perlintasan kereta api Stasiun Kebayoran. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak.injak.Kopaja Thu, 29 Aug 2013 11:51:29 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/01/103436220130801-093228p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sopir metromini kesal tak juga ditemui Jokowi. Mereka mencegat bus kopaja yang melintas, dan menginjak-injak atapnya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak.injak.Kopaja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak-injak.Kopaja http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera Thu, 29 Aug 2013 11:42:27 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1140541Syafrin-Liputop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penertiban pada bus Metromini yang tak laik jalan diperlukan untuk membuat efek jera bagi pemiliknya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan Thu, 29 Aug 2013 11:36:03 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/01/103436220130801-093228p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tuntutan sopir metromini dianggap tak masuk akal. Sebab, metromini yang ditahan memang tidak memenuhi syarat spidometer dan rem tangan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio. Thu, 29 Aug 2013 11:22:47 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/27/1439014warga-waduk-ria-riop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kabar adanya pemaksaan yang dilakukan kepada Warga Waduk Ria Rio, dibantah Camat Pulogadung Teguh Hendrawan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah Thu, 29 Aug 2013 11:14:36 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/17/1452558IMG-17072013-093113p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 150 Kepala Keluarga dengan 1.114 jiwa yang terancam terkena gusur pembangunan JORR W2 bingung mencari tempat tinggal baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah


KOMPAS.com - MegapolitanKOMPAS.comJokowi Kantongi Rapor Merah Kepala DinasBasuki Tak Akan Cabut Syarat Spidometer & Rem TanganBasuki Minta Tak Ada Lagi Anak Tertinggal Putus Sekolah\"Deal\" Jokowi dan Warga Ria Rio: Relokasi DiundurKekhawatiran Warga Waduk Ria Rio Pindah ke RusunBasuki Biayai Dua Anak Kembar Kebayoran Putus SekolahJokowi Bahagiakan Warga Waduk Ria RioWarga Ria Rio Diajak Tengok Rusun Pinus ElokEnam Pejabat Rebutkan Posisi Sekda DKINiat Tengok Anak, Zuliyati Malah Tewas Tertabrak KeretaKantor Jokowi Memanas, Sopir Metromini Injak-injak KopajaMetromini Perlu Diberi Efek JeraSopir Metromini Tak Penuhi Syarat Spidometer dan Rem TanganCamat: \"Ngapain\" Kita Paksa Warga Waduk Ria Rio?Warga yang Tergusur JORR W2 Bingung Cari Rumah

http://www.kompas.com/ News and Service Thu, 29 Aug 2013 15:50:27 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas Thu, 29 Aug 2013 15:49:50 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031355420130828-150553p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Gubernur DKI Joko Widodo telah mengantongi nilai kinerja kepala-kepala dinas. Ada yang memiliki rapor merah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1549500/Jokowi.Kantongi.Rapor.Merah.Kepala.Dinas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan Thu, 29 Aug 2013 15:38:53 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031355420130828-150553p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Basuki Tjahja Purnama mengatakan tidak akan memenuhi permintaan pengusaha Metromini yang menuntut penghapusan syarat spidometer dan rem tangan dari uji KIR. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1538535/Basuki.Tak.Akan.Cabut.Syarat.Spidometer.Rem.Tangan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah Thu, 29 Aug 2013 14:52:17 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/12/1415315-kadis-pendidikan-dki-taufik-5-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kepada Kepala Dinas Pendidikan DKI Taufik Mulyadi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta tidak ada lagi anak putus sekolah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1452176/Basuki.Minta.Tak.Ada.Lagi.Anak.Tertinggal.Putus.Sekolah http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur Thu, 29 Aug 2013 14:33:34 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1406352Jokowi-di-Rusun-Pinusp.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi dan warga Waduk Ria Rio mencapai kesepakatan untuk mengundurkan waktu relokasi warga. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1433343/.Deal.Jokowi.dan.Warga.Ria.Rio.Relokasi.Diundur http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun Thu, 29 Aug 2013 14:25:46 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/27/1439014warga-waduk-ria-riop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Beberapa warga Waduk Ria Rio yang akan dipindahkan ke Rumah Susun Pinus Elok masih menyimpan tanya mengenai kelanjutan berbagai aktivitas hidup mereka. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1425460/Kekhawatiran.Warga.Waduk.Ria.Rio.Pindah.ke.Rusun http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah Thu, 29 Aug 2013 14:16:36 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031502020130828-150518p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Gubernur DKI Jakarta menggunakan uang operasionalnya untuk membiayai dua anak yang putus sekolah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1416367/Basuki.Biayai.Dua.Anak.Kembar.Kebayoran.Putus.Sekolah http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio Thu, 29 Aug 2013 14:07:44 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1406352Jokowi-di-Rusun-Pinusp.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi menunjukkan Rusun Pinus Elok yang akan menjadi tempat tinggal warga Waduk Ria Rio. Setelah melihat rusun berisi lengkap, warga langsung tersenyum semringah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1407442/Jokowi.Bahagiakan.Warga.Waduk.Ria.Rio http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok Thu, 29 Aug 2013 12:18:22 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/22/180643320130822-174450p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Ria Rio diajak menengok tempat relokasi mereka di rumah susun sewa (rusunawa) Pinus Elok di Kelurahan Penggilingan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1218225/Warga.Ria.Rio.Diajak.Tengok.Rusun.Pinus.Elok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI Thu, 29 Aug 2013 12:10:46 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/031634320130828-150506p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemprov DKI Jakarta kembali menyeleksi enam nama pejabat calon sekretaris daerah (Sekda) DKI. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1210465/Enam.Pejabat.Rebutkan.Posisi.Sekda.DKI http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta Thu, 29 Aug 2013 12:00:22 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1149276IMG-29082013-110959p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Zuliyati Murodhiyah (33), warga ber-KTP Magelang, tertabrak KA 1124 di pintu perlintasan kereta api Stasiun Kebayoran. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1200220/Niat.Tengok.Anak.Zuliyati.Malah.Tewas.Tertabrak.Kereta http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak.injak.Kopaja Thu, 29 Aug 2013 11:51:29 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/01/103436220130801-093228p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sopir metromini kesal tak juga ditemui Jokowi. Mereka mencegat bus kopaja yang melintas, dan menginjak-injak atapnya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak.injak.Kopaja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1151296/Kantor.Jokowi.Memanas.Sopir.Metromini.Injak-injak.Kopaja http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera Thu, 29 Aug 2013 11:42:27 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/29/1140541Syafrin-Liputop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penertiban pada bus Metromini yang tak laik jalan diperlukan untuk membuat efek jera bagi pemiliknya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1142272/Metromini.Perlu.Diberi.Efek.Jera http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan Thu, 29 Aug 2013 11:36:03 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/01/103436220130801-093228p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tuntutan sopir metromini dianggap tak masuk akal. Sebab, metromini yang ditahan memang tidak memenuhi syarat spidometer dan rem tangan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1136037/Sopir.Metromini.Tak.Penuhi.Syarat.Spidometer.dan.Rem.Tangan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio. Thu, 29 Aug 2013 11:22:47 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/27/1439014warga-waduk-ria-riop.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kabar adanya pemaksaan yang dilakukan kepada Warga Waduk Ria Rio, dibantah Camat Pulogadung Teguh Hendrawan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1122475/Camat.Ngapain.Kita.Paksa.Warga.Waduk.Ria.Rio. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah Thu, 29 Aug 2013 11:14:36 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/17/1452558IMG-17072013-093113p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 150 Kepala Keluarga dengan 1.114 jiwa yang terancam terkena gusur pembangunan JORR W2 bingung mencari tempat tinggal baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/08/29/1114365/Warga.yang.Tergusur.JORR.W2.Bingung.Cari.Rumah


3:52 PM | 0 komentar | Read More

Presiden: Wajib Pakai Alutsista Dalam Negeri





JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengingatkan agar pengembangan kekuatan alat utama sistem senjata atau alutsista Indonesia harus memprioritaskan produksi dalam negeri. Jika memang industri lokal belum mampu membuat, maka dimungkinkan membeli buatan luar negeri.


Hal itu dikatakan Presiden dalam pidatonya Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas) ke-18 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Kamis (29/8/2013).


"Kebijakan pemerintah dalam pengembangan alutsista sekarang dan kedepan, kalau alutsista itu bisa diproduksi di dalam negeri, maka wajib hukumnya untuk gunakan produksi industri kita sendiri. Kalau belum bisa diproduksi di dalam negeri, maka dimungkinkan untuk pengadaan dari luar negeri tapi dengan skema yang baik. Barang kali ada joint investment. Nanti pada saatnya kita memiliki kemampuan untuk produksi alutsista itu," kata Presiden disambut tepuk tangan para hadirin.


Acara tersebut dihadiri Presiden ketiga RI yang juga tokoh iptek BJ Habibie, jajaran kabinet, ilmuwan, dan seribuan tamu undangan lain.


Presiden mengatakan, saat ini telah memasuki dunia peperangan. Sekitar 20 tahun terakhir telah terjadi revolusi dari peperangan modern, baik organisasi maupun persenjataan. Untuk itu, kata dia, diperlukan modernisasi alutsista, strategi, doktrin, pendidikan, dan pelatihan.


Presiden juga mengapresiasi semua pihak, salah satunya Kemenristek, yang telah berkontribusi dalam bidang pertahanan dan banyak bidang lain.


Dalam acara tersebut, dipamerkan berbagai produk alutsista buatan dalam negeri. Contohnya, buatan PT Pindad diantaranya Panser Komodo, senjata SS1-VI, SS-M1, SS2-V5, G2-Elite, G2-Combat, dan lainnya.


Selain itu, dilakukan peluncuran 24 unit Roket R-Han 122 dari Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Peluncuran roket buatan lokal itu dilakukan setelah penekanan tombol oleh Presiden.





Editor : Hindra Liauw
















3:39 PM | 0 komentar | Read More

Bautista Ingin Mengulang Kenangan Manis di Silverstone





SILVERSTONE, KOMPAS.com - Alvaro Bautista punya kenangan indah di Sirkuit Silverstone. Tahun lalu, di sirkuit ini, pebalap Spanyol tersebut meraih pole position pertamanya dan satu-satunya hingga saat ini, di kelas MotoGP.



Bautista finis kelima pada GP Ceko, akhir pekan kemarin, setelah kalah bersaing dengan Valentino Rossi dalam perebutan tempat keempat. "Saya merasa sangat senang setelah hasil positif di Brno. Kami berhasil melakukan pekerjaan yang bagus dan menyelesaikan masalah yang muncul pada Jumat.



"Pada Sabtu kami melakukan langkah besar dan berhasil meraih posisi start di baris terdepan, di tempat kedua. Lalu pada Minggu saya mampu meningkatkan kecepatan dibanding saat latihan.



"Secara keseluruhan, kemarin adalah akhir pekan yang bagus dan saya merasa motor berkembang sangat banyak, yang memberi saya dan tim kepercayaan diri untuk menjalani balapan berikutnya.



"Kami punya kenangan indah di Silverstone, musim lalu, saat saya meraih pole position pertama di MotoGP dan mendapat hasil balapan yang bagus (finis keempat). Ini adalah lintasan yang sangat saya suka dan kami harus turun dengan penampilan terbaik sejak Laguna Seca.



"Silverstone adalah sirkuit yang panjang dan cepat, dan saya senang membalap di sini. Tetapi, kami harus menemukan set-up motor dengan cepat, karena kita tidak pernah tahu seperti apa cuaca di sana," tutup pebalap 28 tahun tersebut.





Editor : Pipit Puspita Rini

















3:02 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By RajaBlog on Wednesday, August 28, 2013 | 3:55 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













3:55 PM | 0 komentar | Read More

Basuki Carikan Solusi untuk Pedagang Karpet Pasar Gembrong






JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan pihaknya masih mencarikan solusi soal tempat bagi penjual karpet di Pasar Gembrong. Sebab, di tempat relokasi di PD Pasar Jaya Cipinang Besar, kios berukuran kecil tak mampu menampung karpet berukuran besar.

Basuki mengatakan masalah PKL Pasar Gembrong untuk dipindahkan ke sana memang sedikit berbeda dari rancangan pasar itu. Dahulu, kata dia, pasar itu dirancang untuk toko mainan. Namun, pedagang kemudian memilih untuk keluar di jalan. Kemudian munculah pedagang karpet karena di jalan ternyata laku di jual.

"Masalah Pasar Gembrong ini kan agak beda. Dulu pasar itu dirancang untuk toko mainan. Lalu mereka keluar di jalan. Eh, sudah di jalan, lama-lama malah yang laku karpet," kata Basuki di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (28/8/2013).

Saat hendak dimasukan kini, lanjutnya justru menjadi tidak cocok lantaran tidak muat dengan lapak yang ada di pasar Cipinang Besar. "Ini yang kita lagi cari solusinya seperti apa," ujar Basuki.

Meski demikian, bukan berarti Pemprov DKI Jakarta mentolerir pedagang berjualan di jalan hanya karena solusi lapak yang tak sesuai. Disamping itu, sebenarnya tidak ada aturan dalam pemerintahan di DKI yang menyebut bahwa wajib untuk memberikan tempat bagi pedagang yang melanggar dengan berjualan di jalan dan mengganggu ketertiban umum.

"Anda melanggar hukum kepentingan umum, lalu pemerintah wajib menyediakan tempat untuk anda supaya tidak melanggar? Tidak ada itu. Yang ada namanya undang-undang atau perda, kalau melanggar, anda dipenjara sekian bulan atau denda. Tidak ada Pemrov (DKI Jakarta) sediakan tempat untuk pelanggar. Belum pernah saya baca kalimat itu," ujar Basuki.

Kendati demikian, Pemprov DKI Jakarta menurutnya tetap akan memperlakukan pedagang secara manusiawi. Asalkan pedagang di sana mau untuk didorong masuk ke dalam pasar.

"Itu Pak Gubernur prinsipnya kita mau sediakan tempat. Kita mau manusiawi. Saya juga bukan malaikat gitu kan, Tuhan saja sediakan neraka sama surga," ujar dia.

Sementara mengenai masalah jualan laku atau tidak di tempat baru pedagang, mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan karpet merupakan juga suatu kebutuhan masyarakat. Tentunya, lanjutnya, orang pasti akan mencari para penjual karpet yang akan direlokasi tersebut.




Editor : Ana Shofiana Syatiri


















3:52 PM | 0 komentar | Read More

Rudi Wawancara di Rutan, KPK Perketat Pengamanan






JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperketat pengamanan setelah Kepala non aktif Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Rudi Rubiandini diketahui melakukan wawancara dengan sejumlah wartawan di ruang tatap muka pengunjung di Rumah Tahanan KPK beberapa waktu lalu. Rudi berstatus tahanan Rutan KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka dugaan penerimaan suap kegiatan hulu migas.

"Kami sudah meningkatkan pengawasan, review sedang dilakukan atas proses bisnis rutan yang ada," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto melalui pesan singkat, Rabu (28/8/2013).

Siang ini, KPK memasang papan pengumuman baru di meja penerima tamu Gedung KPK. Dalam papanpengumuman kecil itu tertulis agar seluruh pengunjung atau pembesuk tahanan harus memiliki surat izin kunjungan dari KPK.

"Diberitahukan kepada seluruh pengunjung/pembesuk (keluarga, rohaniawan, dokter pribadi, lembaga sosial, wartawan, penasehat hukum dna lainnya) kunjungan harus disertai surat izin kunjungan dari pihak yang menahan. Bagi yang tidak dilengkapi dengan surat izin dari pihak yang menahan, kami tidak melayani kunjungan Anda," demikian bunyi papan peraturan baru tersebut.

Dicantumkan pula dasar pengumuman ini, yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 27/1983 tentang pelaksanaan KUHAP, serta Peraturan KPK Nomor 1 Tahun 212 Tentang Perawatan Tahanan pada Rumah Tahanan KPK.

Selain memperketat pengawasan, KPK menjatuhkan sanksi kepada Rudi sehingga mantan wakil menteri ESDM itu tidak boleh dihubungi dalam periode tertentu.

Pada Senin (26/8/2013) lalu, sejumlah wartawan yang biasa bertugas di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengunjungi Rudi di Rutan KPK. Mereka mewawancarai Rudi dan menulis pernyataan mantan Wakil Menteri ESDM itu mengenai kasus dugaan suap kegiatan hulu migas yang menjerat Rudi. Wawancara dilakukan sejumlah wartawan dari media massa berbeda secara bergantian. (Baca: Rudi Rubiandini: Saya "Ditembak" dari Samping...)

Kepada sejumlah wartawan tersebut, Rudi membantah disebut menerima suap 700.000 dollar AS dari komisaris PT Kernel Oil Private Limited Simon G Tanjaya. Rudi yang mengaku tidak kenal Simon tersebut merasa dijebak pihak tertentu.




Editor : Inggried Dwi Wedhaswary


















3:39 PM | 0 komentar | Read More

Pedrosa Berharap Akan Lebih Baik di Silverstone





SILVERSTONE, KOMPAS.com - Dani Pedrosa berharap bisa melanjutkan kisah positifnya pada balapan GP Inggris, akhir pekan nanti. Pebalap Honda tersebut finis kedua pada GP Ceko, akhir pekan kemarin, dengan kondisi bahu belum sembuh sempurna.

Pedrosa mendapat cedera pada tulang selangka kiri akibat kecelakaan pada sesi latihan bebas di Sachsenring, yang membuatnya absen dari GP Jerman. Seminggu kemudian, dia berhasil finis kelima pada balapan di Laguna Seca.

Memilih untuk menjalani masa pemulihan selama jeda musim, sekitar satu bulan, Pedrosa kembali dan berhasil finis kedua di Indianapolis dan Brno.

"Setelah Brno, saya merasa senang, dan kondisi fisik saya membaik seiring berjalannya waktu. Jadi, saya berharap kami bisa mengambil langkah maju, akhir pekan nanti di Silverstone," kata Pedrosa.

"Ini adalah sirkuit yang sulit dan cepat, dengan banyak perubahan arah (di tikungan). Kami butuh setting motor yang bagus untuk di tikungan cepat atau lambat. Tahun lalu, saya menjalani balapan yang sulit di sini. Saya berharap akan menjadi kuat lagi di Silverstone.

"Di UK (United Kingdom) kita tidak akan pernah tahu cuaca secara pasti, jadi mari berharap agar kondisi akan bagus dari mulai balapan," ungkap Pedrosa. Tahun lalu, Pedrosa finis ketiga di Silverstone. Pebalap Spanyol tersebut sudah dua kali juara tahun ini, di Jerez dan Le Mans.




Editor : Pipit Puspita Rini















3:02 PM | 0 komentar | Read More

Jokowi Sidak ke Kelurahan Papanggo, Pelayanan Langsung Cepat

Written By RajaBlog on Tuesday, August 27, 2013 | 3:52 PM





JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melakukan inspeksi mendadak di kantor Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (27/8/2013) siang. Kedatangan Jokowi itu mengembalikan pelayanan warga yang sempat terhenti karena molornya waktu istirahat PNS.


Pantauan Kompas.com, Jokowi yang mengenakan jas dan dasi hitam masuk kantor kelurahan sekitar pukul 14.45 WIB. Jokowi langsung melangkah ke loket pelayanan kelurahan, di mana telah ada belasan warga yang mengantre pelayanan.


Melky Yulius (28), salah satu warga, mengeluhkan lambannya petugas loket di kelurahan itu. Sejak pukul 12.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, dia dan beberapa warga lainnya tak kunjung dilayani. Nomor antrean digital di loket itu tak berubah.


"Pas saya datang enggak ada petugasnya. Kata orang sih lagi pada shalat. Tapi herannya kok enggak balik-balik sampai tiga jam begini," ujarnya.


Jokowi mengatakan, perlu waktu untuk mempercepat pelayanan di kantor kelurahan atau kecamatan di Jakarta. Ia yakin, secara bertahap, pelayanan prima dapat dilaksanakan.


"Harusnya di bawah satu jam lah. Tapi tadi kan antre panjang, jadi enggak apa-apa lama sedikit. Tapi ini ada perubahan dari yang dulu-dulu, tapi ya jangan berharap satu-dua menit," kata Jokowi.


Kedatangan Jokowi membuat pelayanan kembali berjalan normal. Beberapa petugas langsung menempati kursi yang ada dan memanggil warga yang sedari tadi mengantre. Warga pun bersyukur atas kedatangan Jokowi karena mempercepat pelayanan.


Tak hanya ke kantor kelurahan, Jokowi juga menyempatkan diri meninjau Puskesmas Kelurahan Papanggo yang berada satu kompleks dengan kantor kelurahan. Sepanjang blusukan itu, warga berkerumun membuntuti Jokowi. Ada yang hanya bersalaman, ada juga yang meminta berfoto bersama.





Editor : Laksono Hari Wiwoho


















3:52 PM | 0 komentar | Read More

Survei: Jokowi Melesat 3 Kali Lipat dari Prabowo






JAKARTA, KOMPAS.com
- Hasil survei yang dilakukan Forum Akademisi Teknologi Informatika (IT) terkait pemilu presiden 2014 menunjukkan elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi sebagai calon presiden jauh meninggalkan tokoh lain. Ketua Forum Akademisi IT Hotland Sitorus mengatakan, elektabilitas Jokowi sudah mencapai 41 persen. Di bawahnya berturut-turut, yakni Prabowo Subianto sebesar 12 persen, Megawati Soekarnoputri 9 persen, Aburizal Bakrie 6 persen, Jusuf Kalla 5 persen, Wiranto 3 persen, Hatta Rajasa 2 persen.


"Dahlan Iskan dan Mahfud MD masing-masing 1 persen," kata Hotland saat jumpa pers di Jakarta, Senin ( 27/8/2013 ).


Dalam penjelasannya, Forum Akademisi IT mengaku melakukan survei tersebut pada 1-20 Agustus 2013. Sebanyak 2.000 orang, yang terdiri dari seribu pria dan seribu perempuan, di 34 provinsi menjadi responden dengan teknik wawancara langsung. Adapun margin error hasil survei tersebut plus minus 2,5 persen.


Hotland menambahkan, pihaknya juga menanyakan kriteria pemimpin yang diharapkan. Hasilnya, sebanyak 35 persen responden berharap pemimpin yang perhatian kepada masyarakat, 25 persen ingin pemimpin bersih dan jujur, 15 persen pemimpin pintar dan berwawasan luas, serta 10 persen pemimpin tegas dan berwibawa.


Pertanyaan lainnya, persoalan apa yang diharapkan diselesaikan presiden selanjutnya. Hasilnya, sebanyak 27 persen responden ingin diselesaikan masalah pengelolaan sumber daya ekonomi untuk kemakmuran rakyat.


Hal lain, sebanyak 20 persen responden ingin agar pendidikan murah dan fasilitas terjangkau, 17 persen ketersediaan lapangan kerja, 14 persen pengelolaan keuangan negara yang bersih dan transparan, serta 13 persen ingin kesehatan murah dan fasilitas memadai.


Seperti diberitakan, PDIP hingga saat ini belum menetapkan capres-cawapres. Kewenangan penetapan capres-cawapres diserahkan kepada Ketua Umum DPP Megawati Soekarnoputri. Hanya, PDIP mengaku mencermati hasil berbagai survei yang menempatkan Jokowi teratas.





Editor : Caroline Damanik







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











3:39 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By RajaBlog on Monday, August 26, 2013 | 3:55 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













3:55 PM | 0 komentar | Read More

Basuki: Foke Lakukan Banyak Hal, Kita Ketiban Rezeki






JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo berpartisipasi dalam memajukan pembangunan Jakarta. Ia juga mengatakan kalau tak sedikit ide-ide yang telah disumbang oleh Foke. Basuki bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo-lah yang bertugas mengeksekusi kebijakan-kebijakan Foke.

"Harus kita akui, Pak Foke telah melakukan banyak hal. Kita nih sebenarnya ketiban rezeki saja," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Senin (26/8/2013).

Menurut Basuki, Foke telah membuat taman sepanjang bandara, membangun Rusun Marunda, dan Rusun Muara Baru. Apabila fasilitas-fasilitas itu rusak, kata dia, pemerintahannya tinggal memperbaiki.

Ketika disinggung peringatan Foke yang menyebutkan kalau pemerintahan tidak berjalan dengan baik, Jakarta dapat bangkrut menjadi seperti kota Detroit, Basuki menerimanya. Ia mengapresiasi peringatan yang diberikan Foke. Pasalnya, Foke lebih berpengalaman di Jakarta apabila dibandingkan dengan dirinya maupun Jokowi.

Basuki menjelaskan, sejak muda, mulai dari menjadi PNS DKI, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Sekda, Wakil Gubernur, hingga Gubernur dan pensiun, waktunya dihabiskan di Jakarta.

"Ya, bagus atas masukannya Pak Foke. Semua kota itu sama kok, kalau pemerintah tidak berhati-hati dalam mengambil kesimpulan, pasti bisa bangkrut," kata Basuki.

Sumbangan ide Sutiyoso dan Prijanto

Kemudian, apakah Basuki pernah mendapatkan masukan langsung dari Foke untuk pembangunan Jakarta? Pria yang akrab disapa Ahok itu mengaku tidak pernah lagi berkomunikasi dengan pria berkumis itu. Menurut dia, mantan pemimpin Ibu Kota yang kerap menyumbangkan ide kepada Jokowi-Basuki adalah Sutiyoso (mantan Gubernur DKI) dan Prijanto (mantan Wakil Gubernur DKI).

"Pak Foke itu kan kebanyakan di luar negeri. Saya sudah ajak sih ketemu makan siang atau malam untuk diskusi. Tapi, mungkin karena Lebaran, jadi belum sempat bertemu," kata Basuki.

Ide-ide yang disumbangkan oleh Sutiyoso, lanjutnya, antara lain jangan pernah mundur satu langkah pun kalau kita merasa apa yang kita lakukan itu benar.

Sementara ide yang disumbangkan oleh Prijanto lebih pada reformasi birokrasi dan PNS. Jokowi-Basuki harus dapat memotivasi PNS untuk bekerja dengan baik dan memajukan Ibu Kota. Sebab, Jokowi-Basuki tak mampu mewujudkan Jakarta Baru apabila tidak didukung oleh kinerja staf bawahannya.

Bang Yos memiliki pesan kepadanya untuk dapat melanjutkan program transportasi makro yang pernah dilaksanakannya, seperti bus transjakarta. "Jadi, semua yang ada di DKI itu tinggal dieksekusi saja. Tidak ada yang susah sebenarnya di DKI, karena tinggal kita berani eksekusi atau tidak," kata Basuki.

Ia pun tidak mengetahui kalau pada Minggu (25/8/2013) kemarin Foke menggelar silaturahim dan halalbihalal di kediamannya. Kendati demikian, apabila ia diundang, sama dengan pernyataan Jokowi sebelumnya, ia akan memenuhi undangan Foke.




Editor : Ana Shofiana Syatiri


















3:52 PM | 0 komentar | Read More

Plh Dirjen Pemasyarakatan: Kami Bukan Ahli Mengurus Teroris dan Tahanan Narkoba






JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Harian Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM Bambang Krisbanu mengungkapkan sejumlah permasalahan krusial yang terjadi dalam pengelolaan lembaga pemasyarakatan (lapas) kepada Komisi III DPR. Hal itu disampaikannya dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Gedung DPR, Jakarta, Senin (26/8/2013).

Dalam kesempatan itu, Bambang didampingi sejumlah kepala lapas dari beberapa daerah di Indonesia. Seusai RDP, Bambang mengatakan, masalah pelik yang disampaikan kepada Komisi III DPR adalah mengenai over capacity dan buruknya fasilitas yang terjadi hampir di semua lapas.

Selain itu, Bambang mengatakan, masalah semakin rumit karena pihaknya harus mengurus tahanan dengan kasus terorisme dan narkotika. Untuk tahanan dengan kasus terorisme dan narkotika, lanjut Bambang, pihaknya kewalahan karena tak memiliki tingkat kepahaman yang memadai dalam menghadapinya. Ia mengatakan, berat jika harus mengubah ideologi teroris untuk kembali ke jalan yang benar, sejalan dengan sulitnya memberi terapi untuk tahanan kasus narkoba.

"Kami bukan ahlinya mengurus teroris, ustaz kondang saja tidak bisa mengubah (ideologi teroris)," kata Bambang.

Lebih jauh, ia mengungkapkan, kesulitan dalam mengurus tahanan kasus narkoba juga terjadi karena jumlah narapidana yang sangat banyak yakni lebih dari 15.000 orang. Kesulitan semakin menjadi karena di dalam lapas tak terdapat fasilitas khusus untuk tahanan narkotika, seperti klinik ataupun dokter.

Beberapa waktu terakhir, pengelolaan lapas terus menuai sorotan setelah terjadinya dua kerusuhan di dua lapas berbeda yaitu Lapas Tanjung Gusta dan Lapas Labuan Ruku, Sumatera Utara. Sejumlah pihak menyatakan pemicu kerusuhan itu adalah karena masalah over kapasitas yang memengaruhi psikologis para narapidana. Situasi di dalam lapas menjadi sulit terkendali dan berpotensi rusuh karena tahanan dengan latar belakang kasus berbeda dijadikan satu dalam lapas yang sama.

Menanggapi itu, Menteri Hukum dan HAM Amier Syamsuddin menantang DPR untuk merevisi Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Menurut Amir, revisi pada UU tersebut akan memperbaiki buruknya kondisi lembaga pemasyarakatan saat ini.




Editor : Inggried Dwi Wedhaswary







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











3:39 PM | 0 komentar | Read More

Rossi: Saya Tidak Akan Menyerah





BRNO, KOMPAS.com — Valentino Rossi kembali gagal naik podium setelah hanya mampu finis keempat pada balapan GP Ceko di Sirkuit Brno, Minggu (25/8/2013). Hasil ini sama dengan raihan di GP Indianapolis, sepekan sebelumnya.

Harus diakui, Rossi agak diuntungkan dengan jatuhnya Cal Crutchlow saat balapan, yang memudahkannya meraih posisi empat. Dia memenangi persaingan dengan Alvaro Bautista.

Dengan hasil ini, Rossi masih bertahan di posisi empat klasemen dengan 143 angka, hanya tertinggal enam poin dari rekan satu timnya, Jorge Lorenzo.

Rossi juga mengakui bahwa tiga pebalap yang kini memimpin klasemen, yaitu Marc Marquez, Dani Pedrosa, dan Lorenzo, tampil luar biasa sepanjang balapan. Tetapi, dia berjanji tak akan menyerah untuk terus mendekati mereka.

"Balapan ini lebih baik dari Indy (Indianapolis). Saya ingin melakukan lebih, kami harus mencoba melakukan lebih baik."

"Tiga pebalap di depan sangat impresif dan kuat. Saya ingin bertahan lebih dekat dengan mereka. Sayangnya, saya 10 detik di belakang. Finis keempat lagi, tapi saya ingin lebih dekat, jadi kami harus bekerja lebih."

"Kami sudah berusaha meningkatkan model setting ini pada dua balapan terakhir, tapi sepertinya tidak fantastis. Saya agak mengalami kesulitan pada awal balapan. Tetapi, kami tidak akan menyerah. Kami akan mencoba pekan depan untuk melakukan yang lebih baik," janji Rossi.




Editor : Pipit Puspita Rini

















3:02 PM | 0 komentar | Read More

Kelly Clarkson Bantah Rumor Kehamilannya

Written By RajaBlog on Sunday, August 25, 2013 | 3:55 PM


Dalam sebuah wawancara dengan majalah People, penyanyi Kelly Clarkson telah mengungkapkan bahwa ia dan tunangannya, Brandon Blackstock, memutuskan untuk menggelar acara perkawinan dengan tertutup ketimbang harus mengadakan pesta yang besar.


Selain itu, dirinya juga membantah rumor yang menyatakan dirinya tengah hamil. Clarkson juga membantah, bahwa pernikahan tertutup yang dipilihnya, karena menghindari kejaran media soal isu kehamilannya itu


Bintang yang sekarang berusia 31 tahun itu, juga merilis pernyataan resmi soal rencana pernikahan dengan tunangannya, lewat akun Twitter pribadi miliknya.


"FYI... Brandon & aku akan menikah dan aku tidak tidak hamil," tulis Clarkson. "Kami menggelar pernikahan hanya untuk satu alasan. Kami berdua ingin upacara yang hangat dan intim."


Pelantun lagu "Catch My Breath" ini menjelaskan, dirinya bosan harus merencanakan sesuatu yang besar. Dia menyatakan, lebih suka untuk memilih menggelar acara yang lebih kecil, namun bersifat pribadi.



3:55 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













3:55 PM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger