Camat Khawatir Terkendala Sistem Komputerisasi Lelang Jabatan

Written By RajaBlog on Thursday, April 4, 2013 | 3:52 PM


JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengikuti proses lelang jabatan camat dan lurah di Jakarta, pegawai negeri sipil (PNS) harus mengikuti empat tahap seleksi, yaitu seleksi administrasi, seleksi bidang, seleksi kompetensi, dan uji kesehatan. Seleksi administrasi menggunakan sistem komputerisasi dan ini membuat khawatir camat dan lurah yang ingin mendaftarkan.


"Kalau saya khawatir dengan sistem komputerisasi nanti. Kan takut-takut salah klik, bisa tidak lolos tahap seleksi administrasi," kata Camat Kalideres Ahmad Ya'la saat ditemui pada acara sosialisasi lelang jabatan camat dan lurah di kantor administrasi Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (4/4/2013).


Ya'la mengatakan, banyak camat dan lurah yang tidak terlalu memahami pendaftaran melalui website menggunakan sistem komputerisasi. Menurutnya, jangan sampai banyak PNS yang berkompetensi mengetahui wilayah, tetapi terganjal dengan sistem pendaftaran melalui internet.


Sementara itu, Camat Taman Sari Imron mengatakan, dirinya tidak khawatir dengan sistem komputerisasi yang akan dilaksanakan untuk lelang jabatan. Menurutnya, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta sudah melakukan persiapan rapat setiap hari untuk membahas persiapan lelang jabatan ini.


Imron mengatakan, setiap hari BKD DKI melakukan evaluasi untuk memperbaiki hal-hal yang buruk dalam proses lelang jabatan, misalnya mengantisipasi kesalahan sistem komputer yang akan terjadi nanti. Imron juga akan melakukan perintah yang diberikan oleh gubernur dengan mendaftar untuk mengikuti lelang jabatan.


Anggota tim Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta Slamet mengatakan, jika sistem komputerisasi saat melakukan seleksi administrasi mengalami error, nantinya di setiap tempat untuk tes akan ada petugas teknikal. Dengan demikian, peserta tes bisa berkomunikasi dengan tutornya.


"Kita juga sudah bekerja sama dengan Telkom untuk masalah komputerisasi ini," kata Slamet.


PNS golongan III-c dan III-d mendapatkan sosialisasi untuk mengikuti lelang jabatan di kantor Wali Kota Jakarta Barat. Sebanyak 774 orang PNS di Jakarta Barat bisa mengikuti lelang jabatan untuk menempati posisi lurah yang kosong di Provinsi DKI Jakarta.












Anda sedang membaca artikel tentang

Camat Khawatir Terkendala Sistem Komputerisasi Lelang Jabatan

Dengan url

http://informationtechnologyinternet.blogspot.com/2013/04/camat-khawatir-terkendala-sistem.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Camat Khawatir Terkendala Sistem Komputerisasi Lelang Jabatan

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Camat Khawatir Terkendala Sistem Komputerisasi Lelang Jabatan

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger