Presiden: Prioritaskan Pengurangan Kesenjangan
Penulis : Sandro Gatra | Selasa, 22 Januari 2013 | 14:52 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, pengurangan tingkat kesenjangan ekonomi rakyat Indonesia harus menjadi prioritas pemerintahan ke depan. Hal itu dikatakan Presiden ketika membuka sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (22/1/2013).
Sidang kabinet itu diikuti jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, Dewan Pertimbangan Presiden, pimpinan Bank Indonesia, pimpinan lembaga pemerintahan non-kementerian, dan Komite Ekonomi Nasional (KEN).
Dalam sidang kabinet itu, jajaran pemerintah mendengarkan pandangan KEN terkait perekonomian ke depan. Ada tiga isu yang diangkat KEN, salah satunya mengurangi kemiskinan dan kesenjangan di Indonesia.
"Harga yang harus dipikul negara yang memiliki pertumbuhan perekonomian tinggi tanpa disadari makin melebar kesenjangan antara kaya dan miskin. Bagi kita, itu tetap prioritas," kata Presiden.
Presiden mengatakan, pengurangan kemiskinan dan kesenjangan dapat terjadi dengan kebijakan pemerintah dan kepemimpinan daerah yang tepat. Selain masalah kesenjangan, KEN juga menyoroti masalah APBN atau kebijakan fiskal.
Isu ketiga yang diangkat KEN, kata Presiden, yakni terkait tata kelola perdagangan yang menyangkut kehidupan rakyat seperti pangan. Selama ini, menurut Presiden, KEN selalu memberikan rekomendasi yang relevan. Dengan demikian, Presiden berharap rekomendasi KEN kali ini dijadikan bahan masukan untuk penetapan kebijakan ke depan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Presiden: Prioritaskan Pengurangan Kesenjangan
Dengan url
http://informationtechnologyinternet.blogspot.com/2013/01/presiden-prioritaskan-pengurangan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Presiden: Prioritaskan Pengurangan Kesenjangan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Presiden: Prioritaskan Pengurangan Kesenjangan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment