Roy Suryo Berharap "Tuah" dari Jokowi

Written By RajaBlog on Friday, March 8, 2013 | 3:01 PM




Roy Suryo Berharap "Tuah" dari Jokowi





Jumat, 8 Maret 2013 | 14:11 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo berharap spirit kesuksesan pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Solo, 9 Juli 2011 terbawa ke Kongres PSSI di Jakarta, 17 Maret.
     
"Makanya, saya sowan ke Pak Jokowi karena ketika kongres di Solo berjalan mulus meskipun dua tiga hari sebelumnya ada riak-riak kecil," kata Roy Suryo usai bertemu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) di Balaikota, Jakarta, Jumat.

Menurut dia, KLB PSSI di Solo Jawa Tengah berjalan dengan baik sesuai dengan agenda yang ditetapkan, yaitu pemilihan ketua dan wakil ketua umum PSSI berikut dengan sembilan anggota Komite Eksekutif (Exco).

Dari KLB tersebut, didapatkan Ketua Umum PSSI, yaitu Djohar Arifin Husin, serta Wakil Ketua Farid Rahmad. Sepasang pria ini resmi menggantikan posisi Nurdin Halid dan Nirwan Dermawan Bakrie yang sebelumnya mengendalikan federasi sepak bola Indonesia ini. "Pemerintah tugasnya hanya mengawal, jangan sama kita ikut mengarahkan. Kami berharap KLB ini berjalan dengan lancar dan sukses," kata Roy Suryo menambahkan.
      
Kedatangan Menpora Roy Suryo ke gedung Balaikota dinilai cukup mengejutkan karena di luar sistem protokol. Hal tersebut diakui oleh politisi dari Partai Demokrat itu. "Memang, awalnya banyak yang bilang ini di luar protokoler, tapi kedatangan saya ke sini cukup penting untuk membahas beberapa hal, mulai rencana Kongres PSSI hingga perkembangan relokasi stadion Lebak Bulus," katanya.

Lulusan Fisipol UGM itu mengaku, guna memunculkan spirit kebersamaan dalam pelaksanaan KLB PSSI, pihaknya berharap ada nuansa tradisional, terutama Betawi, di lokasi pelaksanaan kongres, yaitu Hotel Borobudur Jakarta. "Nuansa tradisional diharapkan bisa membuat suasana kongres cair," kata pengganti Andi Mallarangeng itu.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Jokowi berharap pelaksanaan KLB dengan agenda yang telah ditetapkan sebelumnya ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan sebuah keputusan. "Dalam kongres nanti, jangan dibangun suasana yang serius, tapi dibangun suasana yang cair dan penuh nuansa kebudayaan," katanya seusai bertemu dengan Menpora Roy Suryo.
     
KLB PSSI di Hotel Borobudur, Jakarta, merupakan arahan dari federasi sepak bola dunia atau FIFA. Jika hal ini tidak dilakukan sesuai dengan agenda yang ditetapkan, Indonesia terancam sanksi tegas. Batas akhir penyelesaian polemik sepak bola Indonesia adalah 20 Maret nanti.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















Anda sedang membaca artikel tentang

Roy Suryo Berharap "Tuah" dari Jokowi

Dengan url

http://informationtechnologyinternet.blogspot.com/2013/03/roy-suryo-berharap-dari-jokowi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Roy Suryo Berharap "Tuah" dari Jokowi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Roy Suryo Berharap "Tuah" dari Jokowi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger