Selama Januari, Rupiah Melemah 0,22 Persen

Written By RajaBlog on Tuesday, February 12, 2013 | 3:55 PM


Januari, Rupiah Melemah 0,22 Persen


JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) menilai nilai tukar rupiah sepanjang Januari 2013 telah mengalami depresiasi sebesar 0,22 persen (mom). Hal ini masih dipengaruhi dari kondisi global yang masih belum pulih.


"Pada Januari 2013, Rupiah rata-rata melemah 0,22 persen (mom) ke level Rp 9.654 per dollar AS dengan volatilitas yang tetap terjaga," kata Direktur Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat BI Difi A Johansyah di kantor BI Jakarta, Selasa (12/2/2013).


Ke depan, Bank Indonesia terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah sesuai dengan kondisi fundamental perekonomian. Selain itu, Bank Indonesia akan mendorong pembentukan referensi nilai tukar rupiah di pasar spot domestik. Adanya referensi ini, kata Difi, diharapkan dapat mendorong likuiditas dan efisiensi pasar valas sehingga memperdalam pasar keuangan domestik.


"Ini sekaligus juga akan memperkuat nilai tukar rupiah," tambahnya.


Langkah itu diwujudkan bank sentral dengan mengirim surat kepada bank-bank devisa untuk mematuhi Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor: 10/ 37 /PBI/2008 pasal 4 ayat 1 dan 2.


BI menegaskan ulang bahwa transaksi valas harus ada underlying dan penyelesaian dengan nilai penuh. Dengan kata lain, non delivery forward (NDF) dilarang.


Sehari sesudahnya, BI juga mengumumkan rencana pembuatan kurs acuan dalam negeri alias onshore reference rate. Caranya, BI akan mewajibkan 30 bank devisa untuk memasukkan kuotasi valas setiap hari.


"BI sudah berdiskusi dengan bank-bank untuk membuat kuotasi per hari yang akan mereka gunakan sendiri," jelas Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah, di Hotel Kempinski, Kamis (7/2/2013).


Nantinya, kuotasi dari bank-bank ini akan dirata-rata menggunakan perhitungan tertentu dan akan diberlakukan sesuai pasar. BI sebagai otoritas moneter akan memberi guidelines, seperti mekanisme JIBOR (Jakarta Interbank Offered Rate).


"Kalau tidak begitu, nanti ada yang main-main dengan kuotasi dan bisa merugikan pasar kita," ujar Halim.


Halim menyebut, bahwa kuotasi per hari ini ditetapkan BI demi menjaga kestabilan rupiah. "Ini memang tugas BI," katanya.






Editor :


Erlangga Djumena









Anda sedang membaca artikel tentang

Selama Januari, Rupiah Melemah 0,22 Persen

Dengan url

http://informationtechnologyinternet.blogspot.com/2013/02/selama-januari-rupiah-melemah-022-persen.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Selama Januari, Rupiah Melemah 0,22 Persen

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Selama Januari, Rupiah Melemah 0,22 Persen

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger